Skip to main content

Rumah Terong Production

Ultah Mas Jojo

Rapat Mingguan

 Tersadar aku hanya anak kampung
Tak punya harta apalagi tahta
Hidup hanya di bawah lindungan kuningnya padi
Dan kadang-kadang omnivora menjadi sebuah pilihan yang tak dapat di tolak

Bukan sombong atau pun pamer
Kini aku hidup di ibukota
Yang konon katanya pusat dari segala isi negeri ini
Dan juga pusat para setan berkoalisi
katanya?

Tak kusangka kaki ini dapat berjalan tanpa alas
Mulut berbicara tanpa ongkos
Raga yang tak butuh sandang bergelimang permata
dan Tidur nyenyak tanpa harus menahan air mata 

Syukur alhamdulillah ya tuhan ku
Kau selalu bertanggung jawab atas segala ciptaanMU
Kau pertemukanku dengan orang-orang yang hebat
Yang berdiri dari lebatnya cobaan dan bersinar dalam cahaya kegelapan
           
Perlahan aku merasakan kenyamanan dalam hidup ini. Nyaman dalam artian  hati ini selalu dinaungi dengan kedamaian dan kebahagiaan.  Perasaan ini tidak dapat mengungkapkan semuanya. Hanya kata” Alhamdulillah” yang selalu keluar nampak dalam indra dalam muktu. Indahnya hidup ini jika semua penuh makna dan dimaknai oleh hati nurani. Berkata dengan nyaman dan berpikir dengan realitas yang terjadi.  Begitu juga dengan semangat meraih mimpi untuk mewujudkan bersama kawan-kawan yang selalu mengisi.

Memang sudah biasa halang rintang dan godaan selalu menyapa dalam proses berjalan. Bergeming dalam hati dan pikiran untuk menyalahkan sesuatu yang terjadi. Tapi, itulah asyiknya cobaan. Cobaan yang akan membuat semakin kuat. Berdiri dalam tumpukan beban yang telah kalah dan mengantarkan aku ke dalam puncak kesuksesan. Hidup di lingkungan manusia pekerja keras, menghargai proses dan menerima semuanya dengan penuh kelapangan dada. Mental pembelajar itulah yang selalu ditumbuhkan dengan segala kegiatan yang dilalui. Inilah sisi kehidupan yang banyak dilupakan orang karena sampai saat ini masih tertutupi dengan gumpalan uang.
Canda tawa, guyonan dan kadang kala sedih sudah menjadi rutinitas dalam aktivitas menyelami kehidupan. Senyuman selalu menjadi tonggak utama dalam menyikapi semuanya. Keyakinan selalu membara dalam setiap sanubari. Inilah kehidupan para pemimpi dan aliran futuristik. Yang pastinya selalu menyeimbangkan past, present dan future menjadi sebuah melodi untuk menyanyikan lagu kemenangan. Tidak ada rasa kebencian, dengki atau pun syirik terhadap satu dengan yang lain.

Semua berjalan seirama dengan porsi masing-masing.  Kalaupun orang banyak yang mencela dan berusaha untuk merobohkan mimpi-mimpi kami, itu sudah menjadi hal yang biasa. Jalan-jalan hidup kami bukan seperti orang biasa. Kami memilih jalan yang berliku untuk menepaki hidup. Yang pasti lebih berat dan akan menemui berbagi rintangan. Namun itu semua sudah menjadi sahabat yang akan kami rangkul dan menjadi cerita suatu saat nanti.

Comments

Popular posts from this blog

NDUK

 Nduk Dalam tidur aku bertanya Kau sedang apa Apakah sama seperti yang aku rasa Nduk Dalam makan aku terbayang Hari ini kau makan apa Sudahkah kenyang dan terlelap Nduk Tak seperti biasa Kadang hati ini begitu merana Entah dalam hitungan menit bahkan detik Nduk Semoga apa yang aku rasa Tak hanya sebatas asa Semoga kau baik baik saja Nduk ada satu permintaan Dari hati yang dititipkan Seandainya ada yang menawarkan Pikirkan dan ketakanlah sesuai suara hati Nduk Doakan aku Semoga siap menjawab semuanya Menanggung segala apa yang sudah aku mulai

Tulisan ini untuk...

Hati ini tidak bisa berbohong lagi ketika dihadapkan dengan mata mu. Kamu yang selalu berbicara sedang tidak butuh dicintai. Cinta itu akan menempel pada siapapun yang dirasa membahagiakan. Aku telah berkata jujur bahwa aku cinta padamu. Aku tidak akan memaksa cinta ini akan kau terima atau kau tolak. Lagi pula aku mencintaimu bukan untuk diterima atau ditolak. Hatiku berbicara bahwa kamu merasakan apa yang aku rasakan. Kamu terlalu berkhayal untuk memiliki laki laki superhero yang akan menjaga kamu dengan kekayaan dan kemapanan. Memang idealnya begitu dan itu harapan semua wanita. Tapi, aku bukan laki laki itu. Aku adalah penguasa. Aku adalah aku. Aku adalah diriku sendiri. Bukan kamu yang meminta untuk menjadi dirimu. Hanya aku dan tuhan ku yang tahu apa yang pas buat aku. Aku tersadar bahwa kata “ budak cinta” telah merenggut kebebasan ku selama ini. Aku laksana laki laki tanpa tulang, beterbangan tertiup ke utara dan selatan. Memang bukan perkara yang mudah untuk lepas d

Menghadang rindu

Ada sekelebat rindu yang menumpuk Dari pelapuk mata yang berlari Menahan rasa  Darimu pencipta asa Walaupun sekejap  Tak mampu ku tahan kadang Hingga meradang Bagaimana aku menghadang Rasa memang tak mudah Sampai saat ini aku percaya sungguh Pada lagu ciptaan meggy z Lebih baik sakit gigi daripada sakit hati Tapi semua begitu penuh misteri tak ada yang mengerti Jalan cerita seseorang Maka kuatkan aku dalam menerima segalanya